Home news Kamu Wajib Tahu Tentang Ciri Lingkungan Sehat Ini

Kamu Wajib Tahu Tentang Ciri Lingkungan Sehat Ini

139
0
ciri lingkungan sehat

Menjaga lingkungan agar tetap sehat adalah salah satu tugas wajib setiap manusia. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga kelangsungan hidup manusia, hewan dan tumbuhan. Jika tidak dirawat dengan baik, lingkungan alam akan rusak dan dapat mengancam setiap makhluk hidup.

Lingkungan alam adalah lingkungan yang terbentuk dari proses alam. Lingkungan alam terdiri dari berbagai sumber yang berasal dari alam, baik yang berupa fisik, hayati, maupun non hayati. Sederhananya, segala sesuatu yang bukan buatan manusia termasuk lingkungan alam. Untuk dapat menciptakan lingkungan yang sehat tentunya diperlukan peran manusia sebagai makhluk hidup yang sering menimbulkan pencemaran. Dengan menciptakan lingkungan yang sehat maka akan mempengaruhi kualitas kesehatan dan kenyamanan hidup.

Berikut beberapa ciri lingkungan sehat dan cara mewujudkannya.

Ciri-ciri Lingkungan Sehat dan Bersih

Pembuangan Sampah Tersedia

Salah satu ciri lingkungan yang bersih adalah mudahnya mencari tempat pembuangan sampah. Tersedianya tempat sampah ini mendorong warga untuk selalu membuang sampah pada tempatnya. Akibatnya, masyarakat tidak membuang sampah sembarangan dan bertanggung jawab atas sampah yang mereka miliki. Ini berlaku untuk orang dewasa, remaja, hingga anak-anak lho. Untuk itu, warga dihimbau untuk memiliki tempat sampah sendiri. Selain itu, beberapa fasilitas umum seperti halte, taman bermain, dan lapangan harus memiliki tempat pembuangan sampah.

Pengelompokan Sampah

Memiliki banyak tempat sampah saja tidak cukup. Pengelola setempat perlu mengklasifikasikan sampah berdasarkan jenisnya, yaitu sampah anorganik dan organik. Tong sampah organik dapat didaur ulang menjadi kompos. Sedangkan tempat sampah anorganik berisi plastik, kaca, atau benda bekas yang membutuhkan waktu lama untuk terurai.

Kualitas Udara Bersih

Ciri lain dari lingkungan yang bersih adalah terjaminnya kualitas udara yang bersih. Udara terasa segar dan tidak berbau saat dihirup. Udara segar dan bersih sebenarnya bisa dilihat dari warnanya. Jika banyak ditemukan udara hitam atau abu-abu, itu pertanda udara tercemar, sedangkan udara bersih tidak akan berwarna. Untuk membersihkan udara kotor di dalam rumah, Anda bisa menggunakan air purifier.

Hewan peliharaan tidak diperbolehkan berkeliaran

Memelihara hewan boleh-boleh saja, asalkan tertib dan bertanggung jawab merawatnya. Jangan biarkan hewan peliharaan mengotori fasilitas umum yang disediakan. Hal ini tentu akan mengganggu kenyamanan warga sekitar. Jika hewan yang dipelihara mencemari lingkungan, mereka harus membersihkannya. Ini merupakan tanda tanggung jawab terhadap hewan yang dipelihara.

Banyak Tanaman Hijau

Seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, ciri dari lingkungan yang bersih adalah udara yang bersih. Untuk mewujudkannya, Anda perlu menanam tanaman hijau yang berfungsi menyerap karbon dioksida. Udara kotor yang terserap akan diganti dengan oksigen. Kehadiran pepohonan dapat membuat lingkungan terasa lebih sejuk dan rindang.

Kemudahan Mendapatkan Sumber Air

Semua makhluk hidup membutuhkan air. Salah satu ciri lingkungan sehat adalah kemudahan memperoleh sumber air. Untuk mendapatkannya, Anda bisa menggali sumur atau mencari mata air terdekat. Air bersih tidak berbau, tidak berwarna dan tidak berbau. Mata air tersebut dapat dihuni oleh biota air sungai seperti ikan.

Sanitasi mudah ditemukan

Jangan lupa untuk membangun sanitasi yang terintegrasi. Saluran pembuangan yang baik dapat melindungi dari pencemaran air. Selain itu, aktivitas mandi, cuci, atau toilet dapat berjalan dengan lancar. Sanitasi yang baik dapat menghindarkan lingkungan dari bencana alam. Jika tersumbat, hal ini dapat menyebabkan genangan air bahkan banjir.

Lingkungan Rapi

Lingkungan sekitar juga terlihat rapi dan teratur. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan akses pergerakan antar warga. Penempatan tempat sampah tidak boleh sembarangan. Area parkir juga harus memiliki sistem agar pengemudi dapat memarkir kendaraannya secara teratur. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan pembangunan yang terencana dan tidak mengganggu fasilitas umum, seperti jalan.